SAYA MOHON MAAF JIKA DI DALAM BLOG SAYA TERDAPAT KESALAHAN DAN KEKURANGAN DALAM MEYAMPAIKAN KARNA SAYA JUGA MANUSIA YANG TIDAK LEPAS DARI KESALAHAN BAGI PENGUNJUNG MOHON KRITIK DAN SARANNYA UNTUK SAYA

Saturday, April 25, 2015

PENGERTIAN KOMPUTER



A.         Pengertian Komputer

Gambar PC (Personal Computer) dari Wikipedia Indonesia
Bagian-bagian Komputer Personal.
1: Monitor
2: 
Papan induk
3: 
Pemroses
4: Slot 
ATA
5: 
Memori Akses Acak (MAA)
6: 
Slot PCI
7: 
Catu Daya
8: 
Tempat cakram optik
9: 
Cakram keras
10: 
Papan Tombol
11: 
Tetikus




Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut proseduryang telah dirumuskan. Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitunganaritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan denganmatematika.
            Dalam arti seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputerelektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang mengolah informasi" atau "sistempengolah informasi." Selama bertahun-tahun sudah ada beberapa arti yang berbeda dalam kata "komputer", dan beberapa kata yang berbeda tersebut sekarang disebut disebut sebagai komputer.
            Kata computer secara umum pernah dipergunakan untuk mendefiniskan orang yang melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa mesin pembantu. Menurut Barnhart Concise Dictionary of Etymology, kata tersebut digunakan dalam bahasa Inggris pada tahun 1646 sebagai kata untuk "orang yang menghitung" kemudian menjelang 1897 juga digunakan sebagai "alat hitung mekanis". Selama Perang Dunia II kata tersebut menunjuk kepada para pekerja wanita Amerika Serikat dan Inggris yang pekerjaannya menghitung jalan artileri perang dengan mesin hitung.
            Charles Babbage mendesain salah satu mesin hitung pertama yang disebut mesin analitikal. Selain itu, berbagai alat mesin sederhana seperti slide rule juga sudah dapat dikatakan sebagai komputer.
            Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah informasi."
            Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.

B.         Generasi Pertama ( 1944 – 1958)

Komputer Generasi Pertama
            Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.
            Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu memengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus bukan merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
            Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
            Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengonsumsi daya sebesar 160kW.
            Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W.  Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
            Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann tersebut.
            Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
            Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum(yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
                Ciri-ciri komputer generasi pertama adalah:
Ø  Penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar);
Ø  Adanya silinder magnetik untuk penyimpanan data;
Ø  Instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu;
Ø  Setiap komputer memiliki program kode­biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya.


C.         Generasi Kedua (1959 – 1963)
           
Komputer Generasi Kedua

            Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
            Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
            Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.
            Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memprosesinformasi keuangan.
            Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
                Dan komputer generasi kedua ini pun merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Jika dibanding dengan tabung hampa maka peralatan transistor ini jauh lebih kecil, sehingga komputer yang menggunakan alat ini jauh lebih kecil ukuran fisiknya. Disamping ukuran yang semakin kecil, ciri-ciri lain dari jenis komputer generasi kedua ini adalah, sebagai berikut:

Ø  Berorientasi pada bisnis dan teknik.
Ø  Tidak banyak mengeluarkan panas.
Ø  Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi (high level language), seperti FORTRAN, COBOL, ALGOL.
Ø  Proses operasi sudah cepat, yaitu bisa melakukan jutaan operasi per detik.
Ø  Membutuhkan lebih sedikit daya listrik.
Ø  Kapasitas memori utama sudah cukup besar dengan pengembangan magnetic core storage.
Ø  Menggunakan simpanan luar magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk.
Ø  Mempunyai kemampuan proses real time dan time sharing.
Ø  Mulai digunakan disk storage (penyimpanan data).




D.         Generasi Ketiga (1964 – 1970)

Komputer Generasi Ketiga
           
            Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) pada tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
                Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan system operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
            Ciri-ciri komputer pada generasi ketiga :
Ø  Penggunaan IC(Intregrated Circuit);
Ø  Ukuran komputer menjadi lebih kecil;
Ø  Ditemukannya Sistem Operasi.








E.         Generasi Keempat (1971 – 1975)

Komputer Generasi Keempat

            Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
            Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan mikroprosesor.
            Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
            Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit pada tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
            IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena memopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
            Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau [kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
            Ciri-ciri komputer pada generasi keempat:
Ø  Digunakannya LSI, VLSI, ULSI
Ø  Digunakannya mikroprosesor

F.         Generasi Kelima (1976 – Sampai Sekarang)
            Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
            Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
            Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
            Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.
            Pada generasi kelima ini, telah dilakukan pengembangan dengan apa yang dinamakan Josephson Junction, teknologi yang akan menggantikan chip yang mempunyai kemampuan memproses trilyunan operasi perdetik sementara teknologi chip hanya mampu memproses miliaran operasi perdetik. Komputer pada generasi ini akan dapat menerjemahkan bahasa manusia, manusia dapat langsung bercakap-cakap dengan komputer serta adanya penghematan energi komputer. Sifat luar biasa ini disebut sebagai “Artificial Intelligence”, selain itu juga berbasis Graphic User Interface (GUI), multimedia, dan multikomunikasi.
            Ciri-ciri komputer generasi kelima:
Ø Mengguakan LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan microprocessor kedalam sebuah microprocesor
Ø  Peningkatan kecepatan akses datanya juga tampilan gambar sudah beresolusi (kualitas gambar) bagus dan berwarna serta multimedia.
Ø  Fungsi komputer menjadi lebih cerdas dan memiliki kemampuan yang semakin canggih
Ø  Fisiknya menjadi lebih kecil dan sederhana












DAFTAR PUSTAKA

id.wikipedia.org/sejarah_komputer (diakses pada 17 Maret 2014)

id.wikipedia.org/komputer (diakses pada 17 Maret 2014)

roby-xtkj-1.blogspot.com “Sejarah Komputer Generasi 1 – 5” (diakses pada 17 Maret 2014)

teknologiinformasi.weebly.com “Komputer Generasi Kelima” (diakses pada 17 Maret 2014)

Definisi Umum Public Relations





PEMBAHASAN
Definisi Umum Public Relations
              PUBLIC RELATION (selanjutnya disebut “PR”) adalah bagian dari fungsi (praktik) manajemen yang menyebarluaskan informasi diantara seseorang atau sebuah institusi (organisasi) dan kepada publiknya (masyarakat luas). PR dalam tugasnya untuk mendapatkan perhatian dari publik mereka menggunakan hal-hal yang menarik minat publiknya dan beberapa pemberitaan yang mana hal demikian bertujuan agar terjalinnya hubungan diantara mereka. PR dalam perusahaan sering kali bermaksud untuk mempengaruhi masyarakat, investor, rekanan, pegawai, dan pemangku jabatan lainnya untuk meyakinkan kinerja perusahaan, kepemimpinan, produk, atau dalam hal keputusan politik. Aktifitas secara umum yang dilakukan oleh PR meliputi pembicara dalam konfrensi, memenangkan penghargaan industri, berkerjasama dengan media (jurnalis/wartawan), dan tentunya membuat komunikasi yang lancar dalam organisasi terutama kepada pegawai. [A]
                Pengertian PR oleh Ivy Lee dan Edward Louis Bernays diawal tahun 1900-an ialah "sebuah fungsi manajemen, yang menstabulasikan sikap masyarakat, menetapkan/menegaskan kebijakan, hal-hal bersifat prosedural, dan menarik pikat pada sebuah organisasi … dan juga sebagai pelaksana program (kebijakan) agar masyarakat mengerti dan menerimannya”. [A]
                Pengertian PR yang lebih sederhana lagi ialah “strategi komunikasi yang membangun hubungan saling menguntungkan antara organisasi dan publik”. Definisi ini menurut The Public Relations Society of America (PRSA) atau Asosiasi PR Amerika tahun 2011. Di lain pihak, orang-orang Eropa memandang PR disamping sebagai bentuk dasar dari hubungan interaktif juga penting sebagai refleksi pandangan (paradigma) terhadap masyrakat dan laipsannya (tidak hanya hubungan, melainkan berupa privasi dan konsensus masyarakat dengan tindakan organisasi). [A]
                Di Indonesia, PR dalam praktiknya memainkan peranan penting bagi organisasi, perusahaan, dan pemerintah. Pada organisasi atau perusahaan yang berbasis dan skala Internasional, mereka dalam struktural keorganisasian memasukkan PR (dalam penggunaan istilah Public Relations) pada bagian atas manajemen karena dilihat dari fungsi dan peranan yang sangat penting dan strategis. Sedangkan dalam institusi pemerintahan baik pusat maupun daerah, perusahaan lokal, dan organisasi umum lainnya, yang mana mereka dalam keorganisasian tidak menggunakan (PR sebagai Public Relations) melainkan sebagai HUMAS atau Hubungan Masyrakat. Istilah ini diperkirakan mulai digunakan dalam pemerintahan di tahun 1950-an. Sebagai contoh, salah satu MA Negeri membuat posisi Wakil Kepala Bidang Hubungan Masyarakat.
Fungsi Public Relations
                PR dan HUMAS dalam menjalankan peran dan fungsinya ialah sama. Menurut Cutlip Center & Canfield beberapa fungsi umum PR ialah sebagai berikut. [B]
ü  Menunjang aktifitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama;
ü  Membina hubungan yang harmonis antara organisasi dengan publiknya;
ü  Mengidentifikasi segala sesuatu yang berkaitan dengan opini, persepsi dan tanggapan masyarakat terhadap organisasi;
ü  Melayani keinginan publik dan memberikan sumbang saran kepada pimpinan manajemen;
ü  Menciptakan komunikasi dua arah dan mengatur arus informasi, publikasi serta pesan dari organisasi ke publiknya.
                Sebagai tambahan referensi mengenai fungsi PR, menurut Edward L. Bernays terdapat tiga fungsi utama PR, yaitu : [C]
ü  Memberikan penerangan kepada masyarakat;
ü  Melakukan persuasi untuk mengubah sikap dan perbuatan anda secara langsung;
ü  Berupaya untuk mengintegrasikan sikap dan perbuatan suatu badan/lembaga sesuai dengan sikap dan perbuatan masyarakat atau sebaliknya.
                Dalam menjalankan fungsi-fungsi dari PR tersebut, dibutuhkan ruang lingkup kerja yang lebih spesifik agar kinerja dari PR dapat berjalan dengan lancar dan mencapai tujuan organisasi tersebut. Dari beberapa literatur yang ada, secara umum terdapat 2 (dua) pembagian ruang lingkup kinerja PR, yaitu Internal dan Eksternal.
Hubungan Public Relations dengan Internal
                Yang dimaksud dengan publik internal adalah publik yang menjadi bagian dari organisasi itu sendiri. Pengertian lainnya ialah, publik internal adalah keseluruhan elemen yang berpengaruh secara langsung dalam keberhasilan perusahaan, seperti  karyawan, manajer, supervisor, pemegang saham, dewan direksi perusahaan dan sebagainya. Seorang PR harus mampu mengidentifikasi atau mengenali hal-hal yang menimbulkan gambaran negatif didalam masyarakat dinilai dari bagian dalam orgnanisasi itu. Melalui kegiatan internal PR ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan kepentingan publik internal dari organisasi itu. Dengan hubungan yang harmonis antara pihak-pihak yang terkait dalam perusahaan maka akan tercipta iklim kerja yang baik, sehingga membuat kegiatan operasional perusahaan akan berjalan dengan lancar.
                Adapun fungsi dari Internal PR ini adalah : [C]
ü  Mengkomunikasikan kebijaksanaan direksi dan manajemen pada karyawan;
ü  Menjelaskan perubahan kebijakan direksi dan manajemen agar karyawan memahami dasar pengambilan keputusan yang diambil;
ü  Membangun jaringan komunikasi interkatif antara karyawan, manajemen dan direksi;
ü  Membantu proses restrukturisasi, mulai dari sosialisasi kebijakan hingga pelatihan untuk mengurangi dampak buruk restrukturisasi;
ü  Membantu peningkatan rasa memiliki karyawan terhadap perusahaan;
ü  Membantu terciptanya budaya perusahaan yang sesuai dengan visi organisasi.
                Kegiatan hubungan internal yang dilakukan oleh PR Officers (PR In House), yaitu : [D]
a.       Hubungan dengan karyawan (employee relations)
                PR harus mampu berkomunikasi dengan segala lapisan karyawan baik secara formal maupun informal untuk mengetahui kritik dan saran mereka sehingga bisa dijadikan bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan organisasi/perusahaan. Dan PR harus mampu menjembatani komunikasi antara pimpinan dan karyawan. Karena dengan diadakan program employee relations diharapkan akan menimbulkan hasil yang positif, yaitu karyawan merasa dihargai dan diperhatikan oleh pimpinan perusahaan. Sehingga dapat menciptakan rasa memilki, motivasi, kreativitas dan ingin mencapai prestasi kerja semaksimal mungkin.
b.      Hubungan dengan pemegang saham (stockholder relations)
                PR juga harus mampu membina hubungan yang baik dengan pemegang saham, serta mampu mengkomunikasikan apa yang terjadi dalam perusahaan. Karena sebagai penyandang dana, mereka harus selalu tahu perkembangan perusahaan secara transparan agar dapat meningkatkan kepercayaan mereka terhadap perusahaan. Dengan demikian akan menghilangkan kesalahpahaman dan kecurigaan terhadap perusahaan.
·         Contoh Internal PR dalam suatu perusahaan :
§  Pimpinan:  Memegang kendali agar perusahaan tetap kokoh;
§  Pemegam saham:  Membantu pimpinan dalam mengendalikan perusahaan;
§  Karyawan:  Secara tidak langsung dan langsung ikut serta mengendalikan perusahaan;
§  Peralatan perusahaan:  Kalau tidak ada peralatan, perusahaan tidak dapat memproduksi produk;
§  Produk : Output perusahaan bisa barang dan/atau jasa.
§  Gaji : Kalau gaji layak maka karyawan akan semakin giat untuk memproduksi produk.
               
                Tiap anggota dari badan atau perusahaan itu, dari tingkat pimpinan sampai OB (office boy), merupakan Public Relations Officer yang tidak resmi, sedangkan yang resmi ialah yang memegang posisi PR tersebut. Internal perusahaan harus menyadari bahwa sebagai anggota atau keluarga dari perusahaan, mereka akan selalu mendapat sorotan dari publik yang ada di luar. Sikap, sifat, tingkah laku, dan perbuatan seorang karyawan atau keluarganya dapat mempengaruhi nama baik perusahaan dimana mereka bekerja. Dengan kesadaran dan keyakinan tersebut diharapkan muncul kegairahan kerja dari para pegawainya. Keadaan yang demikian dapat diciptakan apabila pimpinan perusahaan selalu memperhatikan kepentingan para pegawainya. Baik secara ekonomi, sosial, maupun secara psikologis. Oleh karena itu, pemahaman PR akan komunikasi organisasi beserta saluran-saluran komunikasi organisasi menjadi sangat penting karena PR akan bekerja melalui saluran-saluran komunikasi organisasi yang ada, dan memastikan saluran tersebut berfungsi dengan baik dalam organisasi.







DAFTAR PUSTAKA